RUMAH BARU PENYULUH PERIKANAN

Rumah Baru Penyuluh Perikanan - kementerian kelautan serta perikanan masih memvalidasi data penyuluh perikanan di berbagai daerah sehubungan menggunakan pengalihan tenga pendamping itu ke pusat.

Dari 3.231 penyuluh perikanan pns dan  30 pengawas perikanan bidang mutu yang akan terjadi perikanan, tinggal 900 data lagi yg perlu divalidasi.

Siaran pers badan pengembangan sumber daya manusia dan 0pemberdayaan masyarakat kelautan serta perikanan (bpsdmp kp) menjelaskan kkp sudah meminta para sekretaris daerah membantu validasi termin akhir data penyuluh.

Rumah Baru Penyuluh Perikanan

”waktu ini seluruh penyuluh perikanan sedang menunggu proses peralihan status kepgawaian dari daerah ke pusat sehingga validasi data yang bapak serta mak   lakukan hari ini, hasilnya dinantikan oleh para penyuluh,” ujar sekjen kkp sjarief widjaja dalam siaran pers itu.

Penyuluh perikanan selama ini mendampingi rakyat pelaku primer serta usaha sektor kelautan serta perikanan pada daerah. Sebagaimana diatur dalam uu no 23/2014 tentang pemda, 

wewenang penyelenggaraan penyuluhan perikanan nasional serta peningkatan kapasitas asal daya manusia (sdm) rakyat kelautan serta perikanan, termasuk status kepegawaian penyuluh perikanan, dialihkan berasal daerah ke sentra.

Pada siaran pers yang sama, ketua bpsdm kp rifky effendi hardijanto mengatakan, “meskipun secara status dialihkan ke sentra, lokasi kerja tetap di daerah. Kami berharap sekda bisa membantu kami. Kami titipkan mereka buat bekerja pada daerah masing-masing, sementara kelembagaan penyuluhan sedang kami persiapkan."

Terkait penataan unit kerja tadi, peraturan presiden no 2/2017 ihwal perubahan atas perpres no 63/2015 wacana kkp mengatur penggabungan dua unit kerja eselon i kkp, yakni bpsdmp kp serta badan penelitian dan  pengembangan kelautan serta perikanan (balitbang kp).

“kami berencana enam balai diklat bpsdmp kp ditambah 14 upt (unit pelaksana teknis) balitbang kp nantinya bisa menjadi rumah baru bagi penyuluh perikanan. Buat itu, kami mohon dukungannya berasal daerah,” tutur rifky.

Kendati rasio jumlah penyuluh saat ini masih kurang, rifky berharap mereka dapat permanen bekerja sehingga berkontribusi bagi kemajuan sektor

Share this post